Isi
Kuku yang menguning bisa jadi akibat penuaan atau pemakaian produk tertentu pada kuku, namun bisa juga menjadi pertanda adanya beberapa masalah kesehatan, seperti infeksi, defisiensi nutrisi atau psoriasis misalnya, yang harus diobati.
Penyebab paling umum yang bisa menjadi sumber kuku kuning adalah:
1. Kekurangan vitamin dan mineral
Seperti struktur tubuh lainnya, kekurangan nutrisi tertentu dapat membuat kuku lebih rapuh, rapuh, dan berubah warna. Kuku kekuningan bisa jadi akibat kekurangan antioksidan, seperti vitamin A dan vitamin C.
Apa yang harus dilakukan: Yang ideal untuk menjaga kesehatan tubuh dan menghindari kekurangan nutrisi, adalah dengan melakukan diet seimbang, kaya vitamin dan mineral. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin minimal selama 3 bulan.
2. Kurap kuku
Mikosis kuku, juga dikenal sebagai onikomikosis, adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur, yang menyebabkan perubahan warna, bentuk dan tekstur kuku, sehingga kuku menjadi lebih tebal, cacat, dan kekuningan. Jamur kuku bisa menular di kolam renang atau kamar mandi umum, saat orang tersebut berjalan tanpa alas kaki, atau saat berbagi bahan manikur, misalnya.
Yang harus dilakukan: pengobatan kurap pada kuku dapat dilakukan dengan enamel antijamur atau obat antijamur oral yang diresepkan oleh dokter kulit. Lihat lebih lanjut tentang pengobatan kurap kuku.
3. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, kuku mungkin menjadi lebih lemah dan berubah warna, menjadi sedikit kuning. Ini adalah proses penuaan alami dan tidak berarti orang tersebut memiliki masalah kesehatan.
Yang harus dilakukan: Menerapkan hidrogen peroksida ke kuku Anda adalah pilihan yang bagus untuk membuatnya lebih ringan. Selain itu, untuk membuatnya lebih kuat, Anda juga bisa mengaplikasikan penguatan enamel.
4. Penggunaan cat kuku
Penggunaan cat kuku yang sering, terutama yang warnanya kuat, seperti merah atau oranye, misalnya, dapat mengubah kuku menjadi kuning setelah beberapa lama digunakan.
Yang harus dilakukan: Untuk mencegah kuku menguning dengan penggunaan cat kuku, orang tersebut dapat beristirahat, tanpa mengecat kukunya untuk beberapa waktu, atau menggunakan cat kuku pelindung sebelum mengaplikasikan pewarna.
5. Psoriasis kuku
Psoriasis kuku, juga dikenal sebagai psoriasis kuku, terjadi ketika sel pertahanan tubuh menyerang kuku, membuat kuku bergelombang, berubah bentuk, rapuh, tebal dan bernoda.
Yang harus dilakukan: walaupun psoriasis tidak ada obatnya, penampilan kuku dapat diperbaiki dengan penggunaan cat kuku dan salep dengan zat yang mengandung clobetasol dan vitamin D. Selain itu, beberapa perawatan dapat dilakukan di rumah, seperti melembabkan dan merawat kuku. diet kaya omega 3, seperti biji rami, salmon dan tuna. Pelajari lebih lanjut tentang pengobatan.
Meski lebih jarang, kuku kekuningan juga bisa menjadi tanda bahwa orang tersebut menderita diabetes atau masalah tiroid dan, dalam kasus ini, jika gejala lain yang menjadi ciri khas penyakit ini muncul, penting untuk pergi ke dokter, untuk membuat diagnosis.